Senin, 18 Januari 2021

DEBY KURNIAWAN ARMANANDA UMSIDA

 

POKOK BAHASAN 1

HTML ( Hypertext Markup Language )

 

A. Tujuan:

1.      Mengenal dan mengetahui tentang pemrograman berbasis HTML

2.      Memahami dan mengetahui struktur dan fitur - fitur pada HTML

3.      Mahasiswa mampu menuliskan kode - kode HTML

4.      Memahami tentang pembuatan dan fungsi form

 

B. Dasar Teori

HTML adalah, (Hypertext Markup Language) sebuah bahasa standar yang digunakan oleh browser internet untuk membuat halaman dan dokumen pada sebuah Web yang kemudian dapat diakses dan dibaca layaknya sebuah artikel. HTML juga dapat digunakan sebagai link-link antara file-file dalam situs atau dalam computer dengan menggunakan localhost, atau link yang menghubungkan antar situs dalam dunia internet.

Standar minimum elemen HTML adalah:

·        Document Type Declaration (DTD)

·        Head

·        Body

<DTD>

<html>

                <head>

<!---terdiri dari elemen-elemen yang mendeklarasikan konten sebagai pendukung lingkungan seperti title, meta dokumen, CSS, Javascript -->

                </head>

                <body>

<!---terdiri dari elemen-elemen yang diinterpretasikan sebagai tampilan web -->

                </body>

</html>

 
 

 

 

 

 

 

 

 

 


DTD

Sebagai standar versi dokumen W3C yaitu suatu deklarasi yang digunakan untuk mengidentifikasi jenis dokumen HTML yang digunakan sehingga browser dapat menentukan bagaimana memperlakukan kode tersebut.

Contoh DTD pada HTML versi 4:

<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C/IDTD HTML 4.01 Transitional/lEN" ''http://www . w3.orglTRlhtml4/loose.dtd">

 

Meta Dokumen

Elemen meta sebagai identitas dari halaman web yang bias a terdiri dari owner, keyword, layout, ataupun inisialisasi proses seperti refresh.

Contoh:

·        <meta http-equiv="Content-Type" content="text!html; charset=UTF-8" />

·     <meta name="keywords" content="blog, web development, indonesia, html, css" I> • <meta name="description" content="Tentang dasar-dasar HTML" />

 

Keterangan tag-tag lainnya dapat dilihat pada tabel 1 dibawah.

 

Pada perkembangannya, versi HTML yang mulai dipakai saat ini adalah HTML5                       ( HTML Versi 5) yang merupakan standar baru pada pemrograman web berbasis HTML. HTML5 menawarkan fitur barn dan kemudahan penggunaan tag-tag html. HTML5 menggantikan versi HTML sebelumnya, HTML 4.01 yang diperkenalkan pada 1999. Sejak saat itu, telah terjadi banyak perubahan pada web. Walaupun HTML5 masih dalam tahap pengembangan, namun browser­browser modern sudah banyak yang mendukung standar HTML baru ini. Untuk tag-tag html versi sebelumnya masih dipakai di modul ini.

 

Fitur Baru HTML5

HTML5 menawarkan banyak fitur yang menarik. Berikut ini adalah beberapa fitur HTML5 yang cukup menarik.

* Tag <canvas> untuk menggambar 2D

* Tag<video>dan<audio> untuk media playback

* Mendukung penyimpanan lokal

* Tag khusus, <article>, <footer>, <header>, <nav>, <section>

* Kontrol barn pada form, seperti kalender,tanggal, waktu, email, url, dan search

 

Tabel 3 tag-tag dalam HTML 5

 

.

 

 

Tag

 

 

 

Deskripsi

<!- ... ->

 

 

 

mendefinisikan komentar

<!DOCTYPE>

mendefinisikan jenis document

<a>

 

 

 

mendefinisikan hyperlink

<area>

 

 

 

mendefinisikan area

<article>*

 

 

mendefinisikan artikel

<aside>*

 

 

 

mendefinisikan content selain content halaman

<audio>*

 

 

 

mendefinisikan audio

<b>

 

 

 

mendefinisikan text tebal

<body>

 

 

 

mendefinisikan element body

<br>

 

 

 

mendefinisikan baris baru

<button>

 

 

 

mendefinisikan document button/tombol

<canvas>*

 

 

Mendefinisikan document grafis

<caption>

 

 

mendefinisikan document table caption

<col>

 

 

 

mendefinisikan atribut untuk kolom table

<colgroup>

 

 

mendefinisikan kolom table

<command>*

mendefinisikan perintah tombol

<datalist>*

 

 

mendefinisikan dropdown list

<dd>

 

 

 

mendefinisikan definisi deskripsi

<del>

 

 

 

mendefinisikan text yang di hapus

<details>*

 

 

mendefinisikan suatu elemen

<dialog>*

 

 

mendefinisikan dialog (conversation)

<div>

 

 

 

mendefinisikan bagian dalam suatu document

<dl>

 

 

 

mendefinisikan daftar

<dt>

 

 

 

mendefinisikan istilah

<em>

 

 

 

mendefinisikan text rapat

<embed>*

 

 

mendefinisikan external content

<fieldset>

 

 

mendefinisikan fieldset

<figure>*

 

 

mendefinisikan isi media, dan keterangan

<footer>*

 

 

mendefinisikan bagian footer

<form>

 

 

 

mendefinisikan formulir

<h I> sampai <h6>

mendefinisikan header

<head>

 

 

 

mendefinisikan informasi tentang document

<header>*

 

 

mendefinisikan sebuah header untuk bagian suatu halaman

<hgroup>*

 

 

mendefinisikan informasi tentang bagian sebuah document

<hr>

 

 

 

mendefinisikan garis horisontal

<html>

 

 

 

mendefinisikan document html

<i>

 

 

 

mendefinisikan text italic

<iframe>

 

 

 

mendefinisikan inline sub frame

<img>

 

 

 

mendefinisikan gambar

<input>

 

 

 

mendefinisikan input

<keygen>*

 

 

mendefinisikan sebuah kunci yang dihasilkan dalam bentuk

<label>

 

 

 

mendefinisikana label untuk form

<legend>

 

 

 

mendefinisikan judul di fieldset

<li>

 

 

 

mendefinisikan list

<link>

 

 

 

mendefinisikan refrensi sumber

<map>

 

 

 

mendefinisikan peta gambar

<mark>*

 

 

 

mendefinisikan text yang ditandai

<menu>

 

 

 

mendefinisikan daftar menu

<meta>

 

 

 

mendefinisikan meta information

<meter>*

 

 

mendefinisikan ukuran yang sudah di tetapkan

<nav>*

 

 

 

mendefinisikan navigation link

<noscript>

mendefinisikan bagian noscript

<object>

mendefinisikan sebuah object

<01>

mendefinisikan daftar angka

<optgroup>

mendefinisikan grup pilhan

<option>

mendefinisikan drop-down option

<output>*

mendefinisikan beberapa jenis output

<p>

mendefinisikan paragraph

<pre>

mendefinisikan text ke format awal

<progress>*

mendefinisikan kemajuan suatu tugas apapun

<rp>*

digunakan untuk menentukan apakah browser mendukung ruby

<rt>*

menjelaskan tentanf penngunaan ruby

<ruby>*

mendefinisikan ruby annotations.

<script>

mendefinisikan script

<section>*

mendefinisikan section

<select>

mendefinisikan selectable list

<small>

mendefinisikan text kecil

<source>*

mendefinisikan media resources

<span>

mendefinisikan bagian dalam sebuah document

<strong>

mendefinisikan text pekatltebal

<style>

mendefinisikan style untuk css

<sub>

mendefinisikan subscripted text lawan pangkat

<sup>

mendefinisikan superscripted text pangkat

<table>

mendefinisikan table

<tbody>

mendefinisikan table body

<td>

mendefinisikan table cell

<textarea>

mendefinisikan text area

<tfoot>

mendefinisikan table footer

<th>

mendefinisikan table header

<thead>

mendefinisikan table header

<time>*

mendefinisikan date/time

<title>

mendefinisikan judul document

<tr>

mendefinisikan baris table

<ul>

mendefinisikan daftar

<video>*

mendefinisikan video

Keterangan Yang bertanda (*) adalah tag baru yang tidak ada di html 4.

Dari tabel tag-tag html diatas kita tidak perlu menghafal semua, karena pada pengaplikasiannya tidak semua tag dipakai.

 

C. Instruksi Percobaan Praktikum

·        Buat direktori folder kerja dengan nama direktori sesuai dengan NIM anda masing-masing

·        Ketik dokumen percobaan pada notepad atau notepad++

·        Simpan file hasil kerja anda pada folder yang sudah anda buat dengan ekstensi .html

·        Jalankan file hasil kerja anda pada browser seperti Mozilla atau Google

 

·        Chrome (ada beberapa latihan mengharuskan anda menggunakan Google Chrome). Dan buat laporan

D. Lembar Kerja dan Tugas

Mengawali Dokumen HTML 5

Dokumen HTML5 diawali dengan tag yang lebih sederhana daripada HTML 4.01. Cukup mendeklarasikan kode berikut untuk menunjukkan sebuah dokumen HTML5.

<!DOCTYPE html>

Hanya dengan tag sederhana tersebut, anda sudah siap untuk melakukan scripting. Berikut ini adalah contoh dari dokumen HTML5.

<!-Belajar.html->

<html>

<head>

<title>Belajar HTML</title>

</head>

<body>Belajar HTML Pada Praktikum Pemrograman Web</body>

</html>

 

 
 

 

 

 

 

 


Form

Formulir di bentuk dengan menggunakan pasangan tag <form> dan </form>.

Ada 2 atribut yang mengikuti yaitu Action dan Method

1.      Action menentukan URL yang akan dijalankan dan menerima semua masukan pada formulir.

2.      Method digunakan untuk menentukan bagaimana informasi dikirim ke URL yang disebutkan oleh Action, nilai yang sering digunakan berupa atribut GET dan POST.

 

-          Post membuat informasi dikirim secara terpisah dengan URL.

-          Get membuat informasi dikirim menjadi satu dengan URL.

Bentuk Penulisan sebagai berikut :

<FORM ACTION=” “ METHOD=”POST”>…….</FORM>

 

 

 

 

<!-Textbox1.html->

<html>

<head>

<title>Textbox1</title>

</head>

<body>

<h2>Textbox tanpa Validasi</h2>

<p>

<form method="post" action="">

<input name="textBox" type="text" id="textBox" size="30" />

<input name="btnSubmit" id="btnSubmit" type="submit" value="Submit" />

</form>

</p>

</body>

</html>

 

 
Textbox Tanpa Validasi      

 

 

 

 

 

 

 

 

 

<!-Textbox2.html->

<html>

<head>

<title>Textbox2</title>

</head>

<body>

<h2>Validasi Textbox di HTML 5</h2>

<p>

<form method="post" action="">

<input name="textBox" type="text" id="textBox" size="30" required="required" placeholder="Text Box ini harus diisi" />

<input name="btnSubmit" id="btnSubmit" type="submit" value="Submit" />

</form>

</p>

</body>

</html>

 

 
Textbox dengan validasi

 

 

 

 

 

 

 

 

Yang ditulis tebal adalah berfungsi untuk validasi pada textbox tanpa javascript (pada versi html sebelumnya validasi dilakukan dengan javascript) agar textbox tersebut harus diisi. Jika tidak diisi maka tampilannya akan seperti berikut:

Password

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

<title>password</title>

</head>

<body>

<p>

<form method="post" action="">

Password: <input name="textBox" type="password" id="password" size="30" required="required" placeholder="Text Box ini harus diisi" />

<input name="btnSubmit" id="btnSubmit" type="submit" value="Submit" />

</form>

</p>

</body>

</html>

 
 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


 

<!-Checkbox.html->

<html>

<head>

<title>=======>Checkbox<=======</title>

</head>

<body>

<form>

Jurusan di Fakultas Teknik UMSIDA : <br>

<input type="checkbox" name:"mesin">Mesin</br>

<input type="checkbox" name:"industri">Industri</br>

<input type="checkbox" name:"elektro">Elektro</br>

<input type="checkbox" name:"informatika">Informatika</br>

</form>

</body>

</html>

 

 
Checkbox

               

 

 

 

 

 

 

 

<!-Tanggal.html->

<html>

<head>

<title>Tanggal</title>

</head>

<body>

<h2>Input Tanggal</h2>

<p>

<form method="post" action="">

Tempat/Tanggal Lahir <input type="date" name="ttl" />

<input name="btnSubmit" id="btnSubmit" type="submit" value="Submit" />

</form>

</p>

</body>

</html>

 

 
Input tanggal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

<!-Select.html->

<html>

<head>

<title>Select or Drop Down</title>

</head>

<body>

<form>

Mata Kuliah Yang Anda Pilih : <br>

<select name="matakuliah">

<option value="Sistem Operasi">Sistem Operasi

<option value="Jaringan" selected>Jaringan

<option value="PTI">PTI

<option value="Pemrogaman Web" selected>Pemrogaman Web

<option value="Other">Other

</selected>

</br>

</form>

</body>

</html>

 

 
Drop down

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

<!-TextArea.html->

<html>

<head>

<title>Text Area</title>

</head>

<body>

Catatan : <br>

<textarea name="komentar" rows="5" cols="40" wrap>Silahkan Masukkan Komentar Anda</textarea>

</br>

</form>

</body>

</html>

 

 
Text area

 

 

 

 

 

 

 

POKOK BAHASAN 2

CSS (Cascading Style Sheet)

 

A.  Tujuan

1.    Mahasiswa mampu membuat style sheet pada dokumen HTML

2.    Mahasiswa memahami aturan penulisan pada CSS

3.    Mahasiswa mampu membuat layout website dengan CSS

 

B.  DasarTeori

Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengendalikan beberapa komponen dalams ebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa pemrograman.

Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas (file).

Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML. CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna table, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasiantar paragraph, spasiantarteks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalahbahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS memungkinkankitauntukmenampilkanhalaman yang samadengan format yang berbeda.

Sejarah CSS

Nama CSS didapat dari fakta bahwa setiap deklarasi style yang berbeda dapat diletakkan secara berurutan, yang kemudian membentuk hubungan ayah-anak (parent-child) pada setiap style. CSS sendiri merupakan sebuah teknologi internet yang direkomendasikan oleh World Wide Web Consortium atau W3C padatahun 1996. Setelah CSS distandarisasikan, Internet Explorer dan Netscape melepas browser terbaru mereka yang telah sesuai atau paling tidak hampir mendekati dengan standar CSS.

Versi

Untuk saat ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1, CSS2, dan CSS3. CSS1 dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di printer, sedangkan CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang mampu melakukan banyak hal dalam desain website. CSS3 mendukung penentuan posisi konten, downloadable, huruf font, tampilan pada table /table layout dan media tipeuntuk printer. Kehadiran CSS yang ketiga diharapkan lebih baik dari versi pertama dan kedua.

Penulisan

h1 {

color: #0789de;

}

 
Saat masuk pada bagian CSS, sering dijumpai kode sebagai berikut:

 

 

 

Bagian pertama sebelum tanda ‘{}’ dinamakan selector, sedangkan yang diapitoleh ‘{}’ disebut declaration yang terdiri dari dua unsur, yaitu property dan value. Selector dalam pernyataan di atas adalah h1, sedangkan color adalah property, dan #0789de adalah value. Selain itu ada tiga metode penulisan CSS atribut, yaitu:

Inline Style Sheet

CSS didefinisikan langsung pada tag HTML yang bersangkutan. Cara penulisannya cukup dengan menambahkan atribut style=”…”dalam tag HTML tersebut. Style hanya akan berlaku pada tag yang bersangkutan, dan tidak akan memengaruhi tag HTML yang lain.

Embedded Style Sheet

CSS didefinisikan terlebih dahulu dalam tag <style> … </style> di atas tag <body>. Pada pendefinisian ini disebutkan atribut-atribut CSS yang akan digunakan untuk tag-tag HTML, yang selanjutnya dapat digunakan oleh tag HTML yang bersangkutan.

External Style Sheet

Menempatkan aturan CSS secara terpisah, style shet external terhubung dengan dokumen melalui elemen head. File style sheet text disimpan menggunakan ekstensi .css.

Syntax CSS

Syntax pada CSS terdiri dari tiga bagian, yaitu selector, property dan value

Selector {property: value}

 
 

 


Bagian selector untuk menentukan pada elemen/tag HTML apa style tersebut diterapkan. Selector dapat berupa nama Id elemen atau nama class. Property dapat diisi dengan jenis warna, ukuran, perataan margin dll, sedangkan value diisi dengan nilai property nya, misalnya red untuk warna dll. Setiap akhir penulisan property dan value diakhiri dengan tanda titik koma (semicolon). Tanda ini juga digunakan sebagai pemisah antar satu property dengan property lain.

            P{font-family: “sans serif”}

 
Jika value lebih dari sebuah kata, maka harus diapit dengan tanda kutip ganda diantara value:

 

Jika Anda ingin menetapkan lebih dari satu property, maka property harus dipisahkan dengan titik kome (semicolon). Berikut ini adalah contoh yang menampilkan pendefinisian elemen paragraph agar rata tengah serta warna text nya adalah merah:

                P{text-align:center;color:red}

 
 


                P{

                   Text-align: center;

                   Color: black;

                   Font-family: arial

                }

 
Agar definisi style lebih mudah dibaca, maka kita dapat menuliskannya dengan bentuk berikut:

 

 

 

Class Selector

Dengan menggunakan class selector, kita dapat mendefinisikan style yang berbeda untuk elemen HTML yang sama. Secara umum syntax style untuk class adalah sebagai berikut:

.namaKelas{

    Property1: value1;

Property2: value2;

.

.

}

Misalnya kita ingin mendefinisikan dua buah tipe paragraph yaitu paragraph dengan rata kanan, sedang yang lainnya adalah rata tengah. Berikut bentuk penulisannya:

                p.right {text-align: right}

                p.center {text-align: center}

 
 

 


Dalam dokumen HTML kita harus menambahkan atribut class:

                <p class=”right”>This paragraph will be right-aligned. </p>

                <p class=”center”>This paragraph will be center-aligned. </p

               

 
 

 


                .center {text-align: center}

 
Pada contoh dibawah ini, semua elemen HTML dengan class=”center”, akan menjadikan rata tengah.

 

Pada dokumen HTML dibawah, elemen h1 dan elemen p menggunakan class “center”, artinya kedua elemen tersebut akan mengikuti aturan pada selector “center”:

<h1 class=”center”>This heading will be center-aligned </h1>

<p class=”center”>This paragraph will also be center-aligned </p>

 
 

 


Id selector

Kita juga dapat mendefinisikan style dengan menggunakan id selector. nid selector didefinisikan dengan menggunakan karakter #.Berikut adalah contoh penggunaan id selector:

#green {color: green}

 
 


                p#para1 {

                text-align: center;

                color: red}

 
Aturan style dibawah ini akan diterapkan pada elemen p yang menggunakan id dengan value adala “para1”.

 

 

 

Komentar pada CSS

/* This is a comment */

p {

text-align: center;

/* This is anhoter comment */

color: black

font-family: arial

}

 
Komentar digunakan untuk menjelaskan baris kode Anda, sehingga dapat membantu juga suatu hari nanti Anda akan melakukan pengeditan terhadap source code. Sebuah komentar akan diabaikan oleh browser. Komentar pada CSS dimulai dengan dengan /* dan diakhiri dengan */, seperti contoh berikut:

 

 

 

 

 

C.  Intruksi Percobaan Praktikum

·          Ketik dokumen halaman web pada Notepad atau notepad++

·          Capture screen hasil tampilan pada browser

·          Buat laporan dari hasil percobaan dan tugas

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

D.  Lembar kerja dan tugas

1.      External style sheet

ex1.css

body {background-color: yellow}

h1 {font-size: 36pt}

h2 {color: blue}

p {margin-left: 50px}

 

<html>

<head>

<link rel="stylesheet" type="text/css"

href="ex1.css">

</head>

<body>

<h1>This Header is 36pt</h1>

<h2>This Header is Blue</h2>

<p>This Paragraph has Left Margin of 50px</p>

</body>

</html>

 
 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


 

 

 

 

 

2.     

<html>

<head>

<style type="text/css">

h1 {

text-decoration: overline;

text-align: center;

color: red

}

h2 {

text-decoration: line-through;

text-align: left;

color: green

}

h3 {

text-decoration: underline;

text-align: right;

}

hr {

color-pink

}

</style>

</head>

<body>

<h1>This is Header 1</h1>

<hr>

<h2>This is Header 2</h2>

<hr>

<h3>This is Header 3</h3>

<hr>

</body>

</html>

 
Internal  Style Sheet

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

                                                                                                                       

 

 

 

 

 

 

 

3.      Inline Style

<html>

<head>

<title>Belajar CSS</title>

</head>

<body>

<h1 style="color:red;text-align:center;">Paragraf Pertama</h1>

<p style="color:white;background:red;font-family:arial;">

Penyakit asma telah dikenal sejak berabad-abad lalu dan sampai sekarang masih menjadi masalah kesehatan di masyarakat.

Angka kejadian pada bayi dan anak lebih tinggi dibandingkan pada orang dewasa. Meskipun demikian,

serangan asma untuk pertama kali tidak terlalu terjadi pada masa anak-anak

</p>

<h1 style="color:orange;text-align:right;">Paragraf Kedua</h1><p style="color:yellow;background:orange;font-family:verdana;">

Yang lebih penting bagi penderita sendiri dan keluarga adalah pengetahuan mendalam mengenai penyakit asma,

termasuk cara-cara pencegahan serangan asma,

tindakan pertama untuk mengatasi serangan dan menentukan saat yang tepat untuk meminta pertolongan dokter.

</p>

</body>

</html>

 
 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


                                               

4.      Background

a.   

<html>

<head>

<title>Background Color</title>

<style type="text/css">

body {

background-color: #FFCC66;

}

h1 {

color: #FF0000;

background-color: #FFFF00;

}

</style>

</head>

<body>

<h1>Heading 1, dengan warna text merah dan background kuning</h1>

</body>

</html>

 
Background-color

 

 

 

 

 

 

 

 

 

b.     

<html>

<head>

<title>Background Repeat</title>

<style type="text/css">

body {

background-color: #FFCC66;

background-image: url("mjkskut.jpg");

background-repeat: no-repeat;

}

h1 {

color: #33CC00;

text-align: center;

}

</style>

</head>

<body>

<h1>Hi...Welcome to My simple web Page</h1>

</body>

</html>

 
Background

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Ubah value/nilai dari property background-repeat diatas dengan nilai repeat-x, repeat-y dan repeat jika ingin membuat background repeat. Capture tiap tampilan pada browser!

·     

<html>

<head>

<title>Background Repeat</title>

<style type="text/css">

body {

background-color: #FFCC66;

background-image: url("mjkskut.jpg");

background-repeat: repeat-x;

}

h1 {

color: #33CC00;

text-align: center;

}

</style>

</head>

<body>

<h1>Hi...Welcome to My simple web Page</h1>

</body>

</html>

Pokok Bahasan IV

PHP

A.  Tujuan

1.    Mengenalkan kepada mahasiswa tentang pemrograman PHP.

2.    Mahasiswa mampu memahami Instalasi Apache dan PHP.

3.    Memahami tentang struktur control.

4.    Mahasiswa dapat membuat halaman web dengan menggunakan script HTML dan PHP.

 

B.  Dasar Teori

PHP (preprocessor Hypertext) adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja berupa HTML. Untuk membedakan perintah HTML dan PHP digunakan tanda <? … ?>atau<?php … ?>

PHP dapat diaplikasikan dengan berbagai macam database, seperti MySQL, PostgreSQL,, Oracle, dan lannya.

Beberapa script dasar PHP

·      Menampilkan text

Echo”..text…<br>”

<br> : ganti baris

·      Variable

-       Untuk membuat variable diberi tanda dollar ($). Variable berfungsi untuk menyimpan suatu nilai dan dapat berubah-ubah. Penulisan variable yang benar adalah :

-       Karakter pertama tidak boleh berupa angka (harus berupa huruf atau garis bawah)

-       Tidak mengandung spasi

-       Pemakaian huruf capital dan huruf kecil dibedakan

Contoh penulisan variable :

$data, $data1, $data_ku

PHP dapat anda Download secara free atau cuma-cuma. Kunjungi saja situs www.php.net, dan download versi terbarunya.

 

INSTALASI

Instalasi apache :

1.    Appserv-win32-2.5.10.exe

2.    Klik next, sampai ada isian seperti berikut:

Server name :www.umsida.ac.id

Administrator email address :admin@umsida.ac.id

3.    Next sampai ada isian berikut :

User admin : umsida

Password                : umsida

4.    Klik next sampai Finish

5.    Test koneksi dengan mengetikkan : http:/localhost di Internet Explorer, Mozilla Firefox atau Google Chrome.

 

 

 

 

6.    Test apakah php sudah terinstal dengan baik : Klik php information version. 5.2.86

Gambar 4.2. Tampilan info.php

 

Tag dalam php

Banyak cara untuk menyisipkan php dalam script html, ada berbagai macam bentuk tag yang dapat digunakan, antara lain :

a.    Cara 1

<?php                     Menandai awal tag

……..

?>                           Menandai akhir tag

b.    Cara 2

<?                           Menandai awal tag

……..

?>                           Menandai akhir tag

c.    Cara 3

<%                          Menandai awal tag

……..

%>                          Menandai akhir tag

Cara ini sama dengan tag pada ASP. Opsi ini bisa dilakukan jika nilai asp_tags pada php.ini bernilai on.

d.   Cara 4

<script language=”php”>               Menandai awal tag

……...

</script>                                         Menandai akhir tag

Ada kalanya sebagai pemrograman, karena banyaknya kode program atau variable dalam program, perlu menandai atau memberi komentar pada program. Komentar pada program merupakan tulisan pada program yang tidak dieksekusi. Pada PHP, ada 3 macam cara penulisan:

a)      /*komentar*/

Tulisan apapun yang berada diantara ‘/*’ dan ‘*/’ akan dianggap sebagai komentar. Cara seperti ini sangat berguna dan efisien untuk pemberian komentar yang memakan banyak baris.

b)   //komentar

Tulisan di baris yang sama setelah ‘//’ akan dianggap sebagai komentar. Cara ini berguna untuk pemberian komentar singkat yang tak lebih dari 1 baris saja.

c)    #komentar

Sama seperti ‘//’, tulisan di baris yang sama setelah ‘#’ akan dianggap sebagai komentar. Cara ini berguna untuk pemberian komentar singkat yang tak lebih dari 1 baris saja.

 

C.  Instruksi Praktikum

1.    Buat direktori kerja / Folder di webserver computer anda, kalau menggunakan Appserv buat folder di C:\Appserv\www\folder_anda

2.    Beri nama direktori kerja anda dengan NIM anda masing-masing.

3.    Gunakan editor notepad, notepad++ atau editor lainnya.

4.    Simpan hasil kerja anda dengan ekstensi .php

5.    Jalankan skrip yang anda buat dengan cara ketik pada browser localhost/nama_folder_anda/nama_file.php

6.    Printscreen setiap percobaan yang anda lakukan dan tampilkan di laporan praktikum.

Array

Array merupakan suatu variable yang dapat berisi banyak data dalam waktu yang sama.

Pendefinisian Array dapat dibentuk dengan format berikut:

$nama_array = array(elemen_1, … , elemen_n);

Untuk menghitung jumlah elemen array digunakan fungsi count(), dengan format count)$nama_array)

§  Operator

Dalam PHP juga dapat melakukan prosesoperasi, baik itu penjumlahan, operasi logika, ataupun operasi pembanding.

Operator Matematika yang digunakan dalam PHP yaitu:

Operator

Fungsi

Operator

Fungsi

-

Penjumlahan

-

Pengurangan

*

Perkalian

/

Pembagian

%

Sisa pembagian

++ , --

Perkalian,

Penurunan

 

Operator pembanding yang digunakan dalam PHP yaitu:

Operator

Fungsi

Operator

Fungsi

==

Sama dengan

< 

Kurang dari

> 

Lebih dari

<=

Kurang dari atau sama dengan

>=

Lebih dari atau sama dengan

!=, <>

Tidak sama dengan

 

Selain itu, operator Logika juga dapat digunakan di PHP, antara lain, and (&&), or(||), xor, dan !.

§  Penulisan Karakter Khusus dengan tanda \

Karakter yang ditulis dengan diawali tanda (\) yaitu:

Karakter

Keterangan

Karakter

Keterangan

\”

Tanda petik ganda

\\

Tanda backslash

\$

Tanda $

\n

Pindah baris

\t

Tab

\x00 s.d \xFF

Heksadesimal

 

§  Tipe Data

Tipe data yang dikenal pada pemrograman PHP yaitu :

Tipe data

Keterangan

Integer

Tipe data bilangan bulat

Double

Tipe data bilangan real

String

Tipe data teks

 

§  Konversi Data

Fungsi-fungsi yang digunakan dalam PHP untuk mengkonversikan tipe data ke tipe data yang lain yaitu dengan memberikan fungsi intval, doubleval, dan strval. Atau dengan menggunakan teknik cast, yaitu dengan mengubah tipe ekspresi yang akan dikonversi.

§  Menampilkan Tanggal dan Waktu

Untuk menampilkan tanggal dan waktu secara update, dapat menggunakan perintah date dengan format-format berikut :

Format

Keterangan

a, A

am atau pm, AM atau PM

d, D

hari/tanggal dalam 2 digit, hari (Sun…Sat)

F

Nama bulan (January…December)

g, G

Jam (1…12), jam (0…23)

Z

Hari dari tahun (0…365)

y, Y

Tahun dalam 2 digit, tahun dalam 4 digit

h, H

Jam (01…12), (00…23)

I

Menit (00…59)

m, M

Nama bulan (01…12), nama bulan (Jan…Dec)

S

Detik

W

Hari (0=Sunday..6=Saturday)

 

 

D.  Lembar Kerja dan Tugas

1.    Ketikkan program berikut ini :

<html>

<head>

<title> Variabel </title>

</head>

<body>

       <?

       $nilai_1 = 10;

       $nilai_2 = 3;

       $nilai_3 = 2 * $nilai_1 + 8 * $nilai_2;

       echo "nilai= " ,$nilai_3;

       echo "<br>";

       $jumlah = $nilai_1 + $nilai_2;

       echo "hasil dari $nilai_1 + $nilai_2 adalah : $jumlah";

echo "<br><br>";

echo "\"nama : Alfan" <br>";

echo "NIM 06.10802.00149.";

       ?>

</body>

</html>

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Catatan :

Nama Alfan dan NIM 06.10802.00149. diatas ganti dengan nama masing-masing.

Simpan dengan menggunakan ekstensi php (misalnya mod_2.php), dan jalankan di web browser.

Hasil :

2.    Ketikkan program berikut:

<!doctype html>

<html>

<head>

<title>Pemrograman PHP dengan Array</title>

</head>

<body>

<?php

//penulisan array dapat dibuat seperti berikut

$nama[0]="Andri";

$nama[1]="Rama";

$nama[2]="Dany";

echo $nama[1].$nama[2].$nama[0];

echo "<br>";

//pendefinisan array dapat juga seperti berikut ini

$nama_kampus[1]="UMSIDA";

$jurusan[2]="Teknik Informatika";

echo "Kampusku adalah $nama_kampus[1] jurusan $jurusan[2]";

?>

</body>

</html>

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Hasil :

Simpan script diatas lalu lihat hasilnya di web browser. Perhatikan urutan nama-nama yang tampil dari perintah echo $nama[1] . $nama[2] . $nama[0];

Tambahkan fungsi count untuk menghitung jumlah elemen array $nama dengan menambahkan script berikut:

//menghitung jumlah elemen array

echo "<br>";

$jum_array = count($nama);

echo "jumlah elemen =", $jum_array;

 

 

 

Repeat-x

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Pokok Bahasan V

 KONEKTIVITAS PHP DENGAN MYSQL

A.      Tujuan :

1.    Memahami langkah-langkah koneksi PHP dengan MySQL.

2.    Memahami perbedaan pengambilan record dari database.

 

B.       Dasar Teori

Langkah-langkah koneksi PHP-MySQL

1. Membuka koneksi ke server MySQL

mysql_connect()

Digunakan untuk melakukan uji  dan koneksi kepada server database MySQL.

$conn = mysql_connect (”host”,”username”,”password”);

 

Sintaks :

 

 

$conn              : adalah nama variabel penampung status hasil koneksi kepada database.

host                  : adalah nama host atau alamat server database MySQL.

username         : adalah nama user yang telah diberi hak untuk dapat mengakses server database.

password         : adalah kata sandi untuk username untuk dapat masuk ke dalam database.

2. Memilih database yang akan digunakan di server

mysql_select_db()

Digunakan untuk melakukan koneksi kepada database yang dalam server yang berhasil dikoneksi dengan perintah mysql_connect().

$db = mysql_select_db(”namadatabase”,$conn);

 

 

Sintaks :

           

           

$db                  : berisi status koneksi kepada database.

$conn               : merupakan koneksi kepada server database yang berhasil.

namadatabase : adalah nama database yang akan dikenai proses.

3. Mengambil sebuah query dari sebuah database.

mysql_query()

Digunakan untuk melakukan eksekusi perintah SQL untuk memanipulasi database yang berhasil dilakukan koneksinya menggunakan mysql_select_db().

$hasil = mysql_query(”SQL Statement”);

 

Sintaks :

 

 

$hasil               : akan berupa record set apabila SQL Statement berupa perintah select.

Contoh SQL Statement : ”SELECT * FROM MAHASISWA ORDER BY NIM”

 

4. Mengambil record dari database

a. mysql_fetch_array()

Digunakan untuk melakukan pemrosesan hasil query yang dilakukan dengan perintah mysql_query(), dan memasukkannya ke dalam array asosiatif, array numeris atau keduanya.

$row = mysql_fetch_array($hasil);

 

Sintaks :



$row           : adalah array satu record dari record $hasil yang diproses nomor record sesuai dengan nomor urut dari proses mysql_fetch_array yang sedang dilakukan.

$hasil          : adalah record set yang akan diproses.

 

b. mysql_fetch_assoc()

Fungsi ini hampir sama dengan fungsi mysql_fetch_array(), hanya saja array yang dihasilkan hanya array asosiatif.

$row = mysql_fetch_assoc($hasil);

 

Sintaks :

 

 

c.  mysql_fetch_row()

Fungsi ini hampir sama dengan fungsi mysql_fetch_array(), hanya saja array yang dihasilkan hanya array numeris.

$row = mysql_fetch_row($hasil);

 

Sintaks :

 

           

d. mysql_num_rows()

Fungsi ini digunakan untuk menghitung jumlah record yang ada pada database.

$row = mysql_num_row($hasil);

 

Sintaks :

 

 

$jml             : akan memiliki nilai sesuai dengan jumlah record yang ada.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

C.      Lembar Kerja dan Tugas

Membuat Database Latihan

a.    Ketik localhost/phpmyadmin pada browser sehingga muncul halaman berikut:

Text Box: Gambar 5.1. Tampilan Halaman Login phpmyadmin

 

b.    Masukkan username dan password sesuai dengan yang dimasukkan pada waktu instalasi Appserv.

Gambar 5.2. Halaman Create Database

 

 


c.    Ketik nama database yang diinginkan pada textbox create new database, pada praktikum ini gunakan nama latihan lalu klik tombol Create.

d.   Untuk membuat tabel, pilih database yang anda buat tadi, lalu buat tabel dengan mengisi textbox create table atau bisa juga dengan cara mengetikkan perintah sql pada menu SQL

Text Box: Gambar 5.3. Halaman Create Tabel

Menguji interkoneksi PHP dengan MySQL.

Text Box: <html>
<head>
   <title>Koneksi Database MySQL</title>
</head>
<body>
<h1>Demo koneksi database MySQL</h1>
<?php
$conn=mysqli_connect ("localhost","root","","latihan");

Text Box: if ($conn) {
    echo "OK";
} else {
   echo "Server not connected";
}
?>
</body>
</html>

 

Melihat perbedaan antara mysql_fetch_array(), mysql_fetch_assoc(),  mysql_fetch_row().

Create table liga (

      kode char(3) not null,

      negara char(15),

      champion int

);

 

 

Buatlah tabel liga berikut ini, dengan 3 field : kode, negara, champion.

 

 

 

 

 

 

INSERT INTO `latihan`.`liga` (`kode`, `negara`, `champion`) VALUES ('jer', 'Jerman', '4');

INSERT INTO `latihan`.`liga` (`kode`, `negara`, `champion`) VALUES ('spa', 'Spanyol', '4');

INSERT INTO `latihan`.`liga` (`kode`, `negara`, `champion`) VALUES ('ing', 'Inggris', '3’);

INSERT INTO `latihan`.`liga` (`kode`, `negara`, `champion`) VALUES ('bel', 'Belanda', '3');

 

Isilah tabel dengan data berikut ini :

 

 

 

 

 

 

 

 

Pokok Bahasan VI

 Desain Web Mobile dengan jQuery Mobile

A.  Tujuan

1.       Mahasiswa memahami tentang jquery mobile

2.       Mahasiswa memahami interkoneksi antasr halaman

3.       Mahasiswa memahami pembuatan aplikasi jquery

4.       Mahasiswa mampu menampilkan aplikasi yang dibuat di emulator mobile

 

B.   Dasar Teori

jQuery Mobile adalah framework berbasis jQuery yang memudahkan kita untuk membuat web app untuk mobile. Selain jQuery Mobile sebenarnya banyak framework lain yang dapat digunakan seperti Sencha, jTouch, DHTMLX, Jo, dan lainnya. Kelebihan jQuery adalah :

1.    Support banyak platform: Webkit(Android, iOS, Opera, Chrome), Firefox, mobile, Winfows Phone, Blackberry, Bada, Meego.

2.    Berbasis jQuery yang populer.

3.    Penggunanya banyak dan forum aktif

 

jQuery Mobile menyediakan komponen UI widget seperti button, listview, header, dan elemen form dan navigasi. Kode ini dibangun oleh jQuery dan terus dikembangkan oleh pengembangnya secara aktif untuk memperbaiki bug – bug yang ada diaplikasi ini. Banyak fitur yang ditawarkan dalam framework ini termasuk dukungan HTML 5, Ajax-powered navigasi link, dan sentuhan atau navigasi gesekan.

Sebelum melakukan praktikum Desain Web Mobile dengan jQuery  Mobile ini, yang perlu disiapkan adalah:

a.     Jquery mobile-1.3.2.min.css

b.    Jquery-1.9.1.min.js

c.     Jquery.mobile-1.3.2.min.js

d.    Images

e.     Opera Mobile Emulator download gratis.

 

C.  Instruksi Praktikum

1.    Buat direktori kerja/Folder di webserver komputer anda, kalau menggunkan Appserv buat di C:\Appserv\www\folder\_anda

2.    Letakkan file jQuery.mobile-1.3.2.min.css, jquery-mobile-1.3.2.min.js, jQuery.js di folder anda

3.    Gunakan editor notepad, notepad++ atau editor lainnya

4.    Simpan hasil kerja anda dengan ekstensi .php

5.    Jalankan skrip yang anda buat dengan cara ketik pada Opera emulator mobile localhost/nama_folder_anda/nama_file.php

6.    Printscreen setiap percobaan yang anda lakukan dan tampilkan dilaporan

Praktikum.

D.   Lembar Kerja dan Tugas

Basic Tamplate

E.  

<!DOCTYPE html>

<html>

    <head>

        <title>173/deby</title>

        <link rel="stylesheet" href="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.css" />

        <script src="http://code.jquery.com/jquery-1.9.1.min.js"></script>

        <script src="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.js"></script>

    </head>

<body>

<div data-role="page">

    <div data-role="header" data-theme="c">

        <h1>Praktikum Web</h1>

    </div><!--/header-->

    <div data-role="content" data-theme="c">

        <p>Membuat Aplikasi Mobile Web</p>

         </div><!--/content-->

    <div data-role="footer" data-theme="c">

        <h4>&copy UMSIDA</h4>

    </div><!--/footer-->

</div><!--/page-->

</body>

</html>  

 

 

F.     

G.    

H.    

I.       

J.      

K.    

L.    

 

 

 

 

 

 


 

<html>

       <head>

<meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1">

              <link rel="stylesheet" href="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.css" />

        <script src="http://code.jquery.com/jquery-1.9.1.min.js"></script>

        <script src="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.js"></script>

        <title>173/Deby</title>

       </head>

       <body>

              <div data-role="page" id="hal1">

                     <div data-role="header">

                           <h1>Praktikum Web</h1>

                     </div>

                     <div data-role="content">

                           <p>Aplikasi Mobile Web</p>

                           <a href="#hal2">Pindah ke layar 2</a>

                     </div>

                     <div data-role="footer">

                           <h4>@Lab Pemrograman Web</h4>

                     </div>

              </div>

 

 

Membuat 2 halaman

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

              <div data-role="page" id="hal2">

                     <div data-role="header">

                           <h1>UMSIDA</h1>

                     </div>

                     <div data-role="content">

                           <p>Isi dari halaman 2</p>

                           <a href="#hal1">Kembali ke layar 1</a>

                     </div>

                     <div data-role="footer">

                           <h4>&copy UMSIDA</h4>

                     </div>

              </div>

      

       </body>

</html>

 

 

 

 

 

 

 

 


<html>

<head>

<meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1">

<link rel="stylesheet" href="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.css" />

<script src="http://code.jquery.com/jquery-1.9.1.min.js"></script>

<script src="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.js"></script>

<title>173/deby</title>

</head>

<body>

<div data-role="page">

<div data-role="header">

<h1>Praktikum Web</h1>

</div>

<div data-role="content">

<a href="#" data-role="button" >Cancel</a>

<a href="#" data-role="button" data-theme="b">Save</a>

<a href="#" data-role="button" data-inline="true">Cancel</a>

<a href="#" data-role="button" data-inline="true" data-theme="e">Save</a>

</div><!-- /content -->

<div data-role="footer">

<h1>&copy UMSIDA</h1>

</div></div></body></html>

 

Membuat Tombol

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

<html>

       <head>

              <link rel="stylesheet" href="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.css" />

              <script src="http://code.jquery.com/jquery-1.9.1.min.js"></script>

              <script src="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.js"></script>

              <title>173/Deby</title>

              <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1"> 

       </head>

<body>

       <div data-role="page" id="hal1">

              <div data-role="header">

                     <h1>Universitas Muhammadiyah Sidoarjo</h1>

              </div>

<div data-role="navbar" data-iconpos="bottom">

              <ul>

                     <li><a href="#" data-icon="home">Home</a></li>

                     <li><a href="#" data-icon="info">Profile</a></li>

                     <li><a href="#" data-icon="star">Contact</a></li>

              </ul>

                     </div><!-- /navbar -->

              <div data-role="content">

              </div>

 

              <div data-role="footer">

                     <h4>&copy Umsida</h4>

              </div>

       </div>

</body></html>

 

Membuat Navigasi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

              <title>122/wisnu</title>

<link rel="stylesheet" href="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.css" />

<script src="http://code.jquery.com/jquery-1.9.1.min.js"></script>

<script src="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.js"></script>

</head>

<body>

       <div data-role="page">

 

       <div data-role="header" data-theme="c">

              <h1>Form Input</h1>

       </div><!-- /header -->

 

              <div data-role="content" data-theme="c">

                     <form id="forms" method="POST" data-ajax="false" action=" ">

            <label for="nama">Nama:</label>

                    <input type="text" name="nama" id="nama" value=""/>

            <label for="nim">Nim:</label>

            <input type="text" name="nim" id="nim" value=""/>

            <input type="submit" value="Simpan" data-inline="true" data-theme="b" id="login" name="login"/>

    <input type="reset" value="Batal" data-inline="true" data-theme="a"  id="login" name="login"/>

            </form>

</div><!-- /content -->

 

<div data-role="footer" data-theme="c">

                     <h4>&copy Umsida</h4>

</div><!-- /footer -->

 

</div><!-- /page -->

</body>

</html>

 

Membuat Form Input

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Membuat Tabel

<!DOCTYPE html>

<html>

       <head>

              <title>173/Deby</title>

              <link rel="stylesheet" href="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.css" />

              <script src="http://code.jquery.com/jquery-1.9.1.min.js"></script>

              <script src="http://code.jquery.com/mobile/1.3.2/jquery.mobile-1.3.2.min.js"></script>

<style>

              table {

       color: black;

    background: #fff;

    border: 1px solid #b4b4b4;

    font: bold 17px helvetica;

    padding: 0;

    margin-top:10px;

    width: 100%;

    -webkit-border-radius: 8px;

}

              table tr td {

    color: #666;

    border-bottom: 1px solid #b4b4b4;

    border-right: 1px solid #b4b4b4;

       padding: 10px 10px 10px 10px;

       background-image: -webkit-linear-gradient(top, #fdfdfd, #eee);

}

</style>

       </head>

       <body>

       <div data-role="page">

 

              <div data-role="header" data-theme="c">

                     <h1>Form Input</h1>

              </div><!-- /header -->

              <div data-role="content" data-theme="c">

 

 

 

 

 

 

 

 

 umsida.ac.id

fst.umsida.ac.id

 

 

 

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar